Rabu, 18 April 2012

Demi Raih Laba, Sony Pangkas 10.000 Pekerja

VIVAnews – Sony mengurangi 10 ribu pekerjanya atau sekitar 6 persen dari jumlah pekerja globalnya dari awal tahun sampai akhir tahun 2012 ini. Setengah dari tenaga kerja yang dikurangi itu berasal dari bagian bahan kimia dan bisnis LCD.

Pengurangan 6 persen karyawan Sony ini diharapkan bakal membantu mengembalikan laba perusahaan. Kabar PHK karyawan Sony memang muncul tak lama setelah perusahaan elektronik dan software raksasa tersebut dilaporkan mengalami kerugian sekitar US$3,2 miliar untuk tahun fiskal 2011.

Seperti dilansir news.cnet.com mengutip koran bisnis Jepang, Nikkei, selain mengurangi pekerjanya, Sony juga mempunyai utang bonus kepada 7 jajaran eksekutif mereka, termasuk chairman dan mantan CEO Sony, Howard Stringer, yang menagih dan mempertanyakan tebusan bonus mereka.

Kazuo Hirai yang mengambil alih jabatan Chief Evecutive Sony pada tanggal 1 April dijadwalkan akan menjelaskan strategi perusahaan untuk tahun mendatang pada Kamis pekan ini. Pengurangan pekerja atau pemecatan karyawan juga menjadi agenda pembahasan dalam kesempatan itu.

Namun tak hanya membahas isu pemecatan karyawan, Hirai juga kemungkinan akan fokus untuk memaparkan inisiatifnya tentang ‘One Sony’ yang terdiri dari 3 pilar inti bisnis perusahaan, yaitu digital imaging, game, dan mobile.

Sementara PHK menjadi pembahasan dalam agenda tersebut, Hirai juga kemungkinan menggunakan acara tersebut untuk fokus pada inisiatifnya yakni "One Sony", yakni tiga "pilar inti" bisnis perusahaan yang akan menjadi digital imaging, game, dan mobile.

ANALISIS PENDAPAT SAYA:
Menurut saya, tindakan pimpinan yang sony lakukan sangatlah salah .
Membaca artikel ulasan sedikit mengenai masalah diatas, saya simpulkan bahwa gaya kepemimpinan sony masuk kedalam Kontijensi Model Fiedler Mengemukakan bahwa kinerja kelompok yang efektif bergantung pada penyesuaian yang tepat antara gaya pemimpin dalam berinteraksi dengan bawahan dan pada tingkat mana situasi memberikan kendali dan pengaruh kepada pemimpin tersebut. Karena tindakan yang sony lakukan sangatlah merugikan serta mengecewakan para karyawan yang sudah lama bekerja serta memberikan dorongan baik jasa atau kekuatan kepada perusahaan sony . Demi keinginan yang begitu tinggi, perusahaan sony berbuat tindakan yang tidak adil. Gaya kepemimpinan sony dalam berinteraksi sangat tidak benar, demi mengembalikan kerugian yang terjadi serta keinginan perusahaan untuk mendapatkan laba tidak seharusnya perusahaan sony memberikan kendali yang berpengaruh pada situasi yang memanas.
Menurut saya tindakan pimpinan yang tepat yaitu :
 mendampingi pengikut dalam meraih sasaran mereka.
 memberikan pengarahan dan atau dukungan yg perlu untuk menjamin keselarasan bersama.
 Membangun suatu kerjasama yang lebih demokrasi
 Mementingkan kepentingan bersama demi keseluruhan
 kemampuan menciptakan dan,mengartikulasikan visi yang realistis, kredibel, dan menarik mengenai masa depan organisasi perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar